Selasa, 01 April 2014

Plant N Play - Trip Geowisata

Program PlantNplay (10 Desember 2012 - 16 Maret 2013) berakhir sudah. berkolaborasi bersama Indonesia berkebun dan nation Geographic Indonesia, PlantNplay berhasil mengundang banyak reaksi di social media. Diikuti oleh 179 peserta dari Jabodetabek dan beberapa kota lain seperti Bandung, Yogyakarta, dan Makasar. Diakhir periode, empat peserta terpilih mendapat kesempatan Geowisata bersama tim. Tim yang berangkat terdiri dari Thanks To Nature, Indonesia berkebun, National Geographic, dan Metro Tv sebagai media partner.
28 Maret 2013 tim berangkat geowisata dari Jakarta menuju Jogjakarta. Destinasi pertama adalah Dusun Salakan, Desa Wonogiri, Kec Kajoran Kab Magelang. Di desa ini, tim belajar memanfaatkan polybag untuk berkebun di halaman. Dibimbing oleh Bapak Basirul Hakim sebagai Camat Kajuran dan penyuluh dari BP2KP. Masyarakat sekitar tidak lagi belanja di tukang sayur karena semua sayur sudah tersedia di halaman.

                                               

selanjutnya menuju desa Mangunsari, Sawangan. Kali ini tim diajak belajar memproduksi beras dan pupuk organik. Adalah Bapak Widagyo yang menjadi penyuluh dan pemberdaya masyarakat sehingga dapat hidup dari bertani. Di Desa Mangunsari, tim menginap di rumah penduduk setempat dan disuguhi makanan khas yang berhasil mereka produksi sendiri. Makanan tersebut adalah beras organik Tuton dan kue tradisinoal Jogjakarta. 
Hari ketiga diisi dengan mengunjungi gallery batik Tirtosari. Batik ini menggunakan bahan alami untuk pewarnanya. Cara ini dapat mengurangi polusi yang ditimbulkan dibanding pewarna sintetis. Tidak ketinggalan, tim merasakan serunya caving di Gua Jomblang. Di pandu langsung oleh Cahyo Alkantana, kegiatan caving di mulai dengan trekking dan melihat gua yang berada di Jomblang Resort. Turun pada kedalaman 90M, tim berhasil menyaksikan Ray Of Light. Keindahan cahaya matahari yang masuk ke gua vertikal. Ray Of light hanya ada dua di dunia, di Jogjakarta dan Belgia. Tidak hanya itu, tim juga menyaksikan batu Gordam, batu yang terbentuk ratusan tahun yang lalu dari tetesan air. Hari keempat saatnya berbelanja oleh-oleh di Malioboro dan wisata kuliner ke Gudeg Yu Djum. Sebelumnya tim diajak mengenal sejarah kesultanan Yogyakarta dan Solo di Museum Ullen Sentalu Kaliurang. Senin, 1 April 2013 seluruh tim kembali ke Jakarta.

Kami harap semua pihak yang terlibat dapat menjadi perpanjangan tangan kami untuk menyebarkan semangat berterima kasih pada alam. Rangkaian acara yang panjang hingga menghasilkan empat peserta terpilih adalah berkat kerjasama dan dukungan berbagi pihak. Semoga program ini dapat menginspirasi dan menggerakan kita semua untuk terus berterima kasih pada alam.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar